Hidup sukses memang selalu dikaitkan dengan yang namanya kemapanan secara finansial, kalau propertinya banyak, tabungan membludak, punya barang mewah berlimpah, dan sejenisnya. Maka kondisi inilah yang menjadi standar seseorang dikatakan sukses dalam hidupnya, padahal bisa jadi dana berlimpah tersebut tidak bertahan sampai mereka memasuki usia non produktif, yakni masa pensiun. Maka penting untuk cerdas mengatur keuangan sejak sekarang karena bukan orang hebat bisa punya banyak aset kalau gajinya tinggi. Hebat itu kalau hidup bebas hutang dan tetap nyaman meski gaji minim.

Berhutang adalah sebuah kegiatan yang merujuk pada sektor finansial dan uniknya dilakukan oleh semua orang bahkan ketika gajinya tinggi. Padahal ada beberapa jenis hutang yang merugikan maka usahakan bebas masalah satu ini agar sukses secara finansial meski gaji terbatas. Tips berikut bantu Anda bebas hutang:
Bebas hutang adalah kesuksesan yang sebenarnya dan untuk masa sekarang dijamin sulitnya luar biasa untuk sampai ke titik tersebut. Namun bukan berarti tidak mungkin untuk diusahakan, salah satunya dengan hidup apa adanya sehingga gaji kecil pun Anda tidak kesulitan memenuhi biaya-biaya.
- Selalu hemat dalam menjawab kebutuhan,
Hemat menjadi kunci sukses siapa saja untuk mapan secara finansial sehingga tidak melulu harus bergaji tinggi dulu. Kalau Anda suka membandingkan biaya yang dikeluarkan setiap memenuhi kebutuhan dijamin banyak dana bisa dialokasikan ke tabungan. Misalnya saja untuk urusan membeli baju, kalau fungsi antara baju bermerek dan tak bermerek sama mengapa memutuskan membayar lebih mahal? Makan pun demikian, pilih makan di rumah yang lebih murah ketimbang jajan meski di warung kaki lima.
- Ambil hutang yang sesuai kemampuan,
Seseorang berani mengambil hutang ketika tidak memiliki tabungan, hanya bisa diartikan kalau menjalankan gaya hidup kebablasan dan nasib selalu naas. Tidak dapat dipungkiri kesulitan menabung tidak melulu karena gajinya kecil saja kadang sudah bisa menabung namun selalu menjumpai kebutuhan mendadak. Mungkin jatuh sakit, orangtua masuk rumah sakit, tiba-tiba kecelakaan, saudara akan menikah, dan sebagainya. Dalam kondisi tertentu hutang dari bank maupun perorangan layak diambil namun wajib sesuai kemampuan.
- Hindari punya hutang lebih dari satu tempat,
Kalau sudah memutuskan untuk mengambil hutang maka pahami nilai pinjamannya supaya pas dengan kemampuan. Sebab kalau mengikuti kebutuhan dijamin uang pinjaman milyaran pun akan ludes juga, setelahnya kepala pusing susah membayarnya. Maka penting mencari pinjaman dengan jumlah sekecil mungkin untuk menghindari kesulitan tersebut, cari pula sumber pinjaman yang bunganya ramah. Lalu jangan sampai hutang menumpuk, satu tempat belum lunas sudah gencar mencari sumber pinjaman lain. Akhirnya hutang menumpuk, baiknya lunasi dulu baru cari pinjaman lain.