Bagaimana Cara Bank Menghitung Nilai Agunan Anda?
Bagaimana Cara Bank Menghitung Nilai Agunan Anda?. Saat ini, kredit multiguna memang begitu diminati. Akan tetapi, kredit ini memerlukan sejumlah agunan. Agunan juga harus di sesuaikan dengan jumlah kredit yang Anda ambil. Salah satu agunan yang paling dominan di ajukan oleh calon debitur ialah rumah. Sebenarnya bank akan dengan senang hati menerima sertifikat yang Anda gunakan sebagai agunan, dikarenakan rumah di akui sebagai salah satu aset kekayaan, peraturan bank pun juga menerima tanah serta bangunan bisa di gunakan untuk menjamin pinjaman.
Salah satu keuntungan menggunakan rumah sebagai penjamin kredit ialah rumah jaminan masih bisa untuk di tinggali, yang akan Anda serahkan hanyalah sertifikat rumah. Saat Anda yakin, pinjaman Anda akan di setujui dikarenakan jaminannya rumah, namun kenyataannya berbeda, apa yang Anda fikirkan? Pasti Anda memikirkan, sebenarnya bagaimana cara bank untuk menilai agunan yang Anda gunakan? Mengapa bisa tidak di kabulkan? rata-rata sebuah bank, akan memberikan pinjaman kepada debiturnya dengan nilai maksimal 70% hingga 80% di hitung dari nilai agunan, misal nilai rumah Anda 400 juta, bank akan memberikan pinjaman 300 juta.
Saat ini yang sering menjadi pertanyaan ialah cara bank untuk menilai agunan, mungkin Anda berfikir bisa saja perkiraan bank akan meleset jauh, bank akan menilai agunan Anda dari pendekatan.
Contohnya:
Anda ingin mengajukan pinjaman senilai 500 juta, dengan agunan rumah. Anda tinggal di lingkungan elite dengan luas tanah 100 meter, luas bangunan 80 meter.
Bank akan menilai agunan dengan melakukan survey, dikarenakan Anda tinggal di lokasi elite harga tanah 3 juta berarti (3 jutax100 meter) = 300 juta,
Nilai bangunan, jika bangunan standar 2 juta per meter berarti (2 jut x80 meter) =160 juta
Bank juga akan menghitung nilai depresiasi rumah Anda. Anggap saja nilai depresiasi 30 juta
Total nilai agunan Anda 430 juta.
Baca juga: Sistem Manajemen SDM, Software HR dan Payroll Paling Simple
Jika Anda menginginkan pinjaman senilai 500 juta, otomatis bank tidak akan menyetujui, karena nilai agunan Anda hanya mencapai 430 juta, dan bank pun hanya akan memberi pinjaman senilai 80% dari total agunan Anda. Sehingga pada akhirnya bank hanya akan mencairkan pinjaman Anda senilai 320 juta. Bila Anda meminjam senilai 200 juta, bank akan langsung memberikan pinjaman tersebut.
Salah satu keuntungan menggunakan rumah sebagai penjamin kredit ialah rumah jaminan masih bisa untuk di tinggali, yang akan Anda serahkan hanyalah sertifikat rumah. Saat Anda yakin, pinjaman Anda akan di setujui dikarenakan jaminannya rumah, namun kenyataannya berbeda, apa yang Anda fikirkan? Pasti Anda memikirkan, sebenarnya bagaimana cara bank untuk menilai agunan yang Anda gunakan? Mengapa bisa tidak di kabulkan? rata-rata sebuah bank, akan memberikan pinjaman kepada debiturnya dengan nilai maksimal 70% hingga 80% di hitung dari nilai agunan, misal nilai rumah Anda 400 juta, bank akan memberikan pinjaman 300 juta.
 |
| Cara Bank Menghitung Nilai Agunan Anda |
Saat ini yang sering menjadi pertanyaan ialah cara bank untuk menilai agunan, mungkin Anda berfikir bisa saja perkiraan bank akan meleset jauh, bank akan menilai agunan Anda dari pendekatan.
Contohnya:
Anda ingin mengajukan pinjaman senilai 500 juta, dengan agunan rumah. Anda tinggal di lingkungan elite dengan luas tanah 100 meter, luas bangunan 80 meter.
Bank akan menilai agunan dengan melakukan survey, dikarenakan Anda tinggal di lokasi elite harga tanah 3 juta berarti (3 jutax100 meter) = 300 juta,
Nilai bangunan, jika bangunan standar 2 juta per meter berarti (2 jut x80 meter) =160 juta
Bank juga akan menghitung nilai depresiasi rumah Anda. Anggap saja nilai depresiasi 30 juta
Total nilai agunan Anda 430 juta.
Baca juga: Sistem Manajemen SDM, Software HR dan Payroll Paling Simple
Jika Anda menginginkan pinjaman senilai 500 juta, otomatis bank tidak akan menyetujui, karena nilai agunan Anda hanya mencapai 430 juta, dan bank pun hanya akan memberi pinjaman senilai 80% dari total agunan Anda. Sehingga pada akhirnya bank hanya akan mencairkan pinjaman Anda senilai 320 juta. Bila Anda meminjam senilai 200 juta, bank akan langsung memberikan pinjaman tersebut.
